Ketika menanam setiap pohon tersebut. Nabi Adam a.s. menyebut nama Allah SWT. Oleh karena itu pohon-pohon itu menjadi subur dan berbuah. Walaupun ketika menanam pohon-pohon tersebut Sayyidah Hawa a.s. juga menyebut nama Allah dan pohon-pohon itu menjadi subur, tetapi pepohonan tersebut tidak berbuah. Jika saja Hawa a.s. tidak ikut serta dalam menanamnya, tentu seluruh pohon yang ditanam Nabi Adam a.s. akan berbuah.
Setan tidak menggangu dan membiarkan saja saat Nabi Adam a.s. menanam pohon-pohon itu, kecuali pohon anggur dan kurma. Setan berkata kepada Adam "Hai Adam, engkau harus mengikutsertakan aku dalam menanam kurma dan anggur. dan engkau harus memberikan bagian kepadaku dari hasil kedua pohon tersebut. Jika tidak, aku tidak akan membiarkan pohon itu subur."
Nabi Adam a.s. berkata kepada setan "sabarlah sampai Jibril datang dan memutuskan perkara yang terjadi di antara kita."
Ketika Jibril a.s. tiba, Nabi Adam menceritakan masalah yang terjadi antara dirinya dengan setan. Jibril a.s. berkata pada Adam a.s. "Berilah ia hasil dari kedua pohon itu, agar engkau tak tertimpa bencana."
Nabi Adam a.s. berkata kepada setan "Sepertiga hasil dari kedua pohon itu menjadi bagianmu."
Setan tak menerima tawaran Nabi Adam, sehingga beliau berkata kembali "Setengah dari hasil kedua pohon itu menjadi milikmu dan setengah yang lain menjadi bagianku."
Setan pun tetap menolak dan berkata "Duapertiga dari hasil kedua pohon itu menjadi bagianku, maka aku tidak akan merotes lagi."
Atas isyarat dari Malaikat Jibril a.s. maka Nabi Adam pun menyetujui permintaan setan itu. Semenjak itu, Allah menurunkan hukum bahwa jika air perasan anggur ataupun kurma mendidih dan duapertiganya tidak menguap, maka itu adalah bagian milik setan dan tidak dihalalkan meminumnya. Juga, jatuhlah hukum nasjis atasnya.
Itulah minuman keras !!
Setelah pembagian hasil dari kedua pohon tersebut, setan mengencingi akar keduanya dan pergi. Karena itulah, ketika minum air anggur, orang akan mencium aroma yang tidak sedap dan rasa yang tidak enak. Sebab, di dalamnya tertuang air kencing setan. Dan pengharaman atas minuman keras bukan saja dikhususkan bagi ummat Rasul SAWW, bahkan semua agama mengharamkannya dan tetap haram hingga hari kiamat.
0 comments:
Posting Komentar